2 Batas Waktu: Amanah Isa Al Masih, Sebuah Perjalanan Bathin

Film 2 Batas Waktu: Amanah Isa Al Masih. Sebagai orang Islam tentu film yang beraroma agama punya tempat tersendiri di hati. Tidak terkecuali film 2 Batas Waktu ini. Film yang dibiakkan Tujuh Rumah Produksi ini menampilkan sosok bintang muda. Irish Bella, Sandra Olga, Mehdi Zati, Cok Simbara.

Maka film yang disutradarai oleh Rudiansyah menggelarkan layar pertamanya dalam gala primere di XXI Blok M Square pada tanggal 25/5/2016. Hadir beberapa kru film dan pemainnya. Rudiansyah, Andre Murtono, Tirta Siregar, Irish Bella , Sandra Olga, dan Marcellina Natasya.

Film 2 Batas Waktu sebuah film religi dengan tema metafisik. Berkisah tentang sosok Tiara (Irish Bella) mahasiswa sekaligus pekerja seni hiburan. Lahir dari keluarga yang mungkin tidak terlalu kental dengan nilai-nilai agama. Sosok Tiara yang sejak kecil sudah akrab dengan dunia metafisik. Berbicara dan berinteraksi dengan makhluk dari dimensi lain. Makhluk yang sebenarnya hadir menemani di setiap aspek kehidupannya tak lain seperti malaikat yang menuntun dia ke jalan yang benar.

Kemampuan dia yang aneh dan ajaib inilah yang kadang membuatnya asing bagi orang lain. Seperti makan yang terlampau banyak porsinya, sering mgomong dengan dirinya sendiri dst. Sampai pada akhirnya permasalahan dalam hidupnya mengharuskan dia menghadapi nilai-nilai yang betentangan dengan apa yang dia yakini.

Permasalahan hidupnya membawa ia harus meyakinkan tidak hanya pada dirinya tapi juga keluarganya tentang apa yang ia alami. Mimpi-mimpinya sampai ia bisa bertemu Isa Al Masih, pesan yang ia dapat dalam setiap perjalanan menempuh dimensi lain.

Trailer Film: https://youtu.be/l8-TJq4fvP0

Kesan awal menonton film penonton akan disuguhi dengan efek animasi yang lumayan bagus untuk film religi seperti ini. Dialog-dialog seputar pertanyaan metafisik mengajak penonton untuk bersama memasuki ruang pertanyaan bersama. Tentang keberadaan kita hidup dan keberadaan Tuhan atas hidup kita dan sebagainya.

Meski kabarnya Lembaga Sensor Film tidak cukup meloloskan film ini untuk layak ditonton, nyatanya antusiasme temen-temen saya yang penasaran tentang ini film juga tergugah untuk menontonnya. Agak disayangkan adalah beberapa part penting yang ada film konon kena babat pisau LSF. Jadi akan terasa pataha-patahan alur itu berasa di beberapa adegan.

Namun demikian semoga film religi-metafisis ini mampu mengambil ruang tersendiri di mata penonton di bioskop mendatang. Pada 26 Mei 2016, silakan merapatkan diri untuk menyaksikannya.